MB.com – TUJUH Orang Aparatur Sipil Negara (ASN) berjabatan kepala dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu terjaring operasi tangkap tangan (OTT).
Operasi senyap Tim Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu digelar di Kota Bengkulu, pada Sabtu (23/11/2024).
informasi terhimpun Kompolnas Bengkulu, empat dari tujuh kepala dinas itu adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Kepala Dinas Koperasi, dan Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Kadis PU,
biro Umum, Kadis ESDM Provinsi Bengkulu tujuh orang itu ditangkap saat mengikuti rapat. KPK menemukan segepok uang tunai di lokasi penangkapan.“Benar.
Sekarang masih jalani pemeriksaan awal di suatu tempat,” kata sumber sekitar TKP, Sabtu siang. Sayangnya, dia enggan menyebutkan dimana lokasi pemeriksaan tersebut.
Sumber lain menyebutkan, tim juga mengamankan beberapa orang selain kepala dinas.Hingga jam 15.30 WIB, belum ada keterangan resmi dari KPK dan pihak-pihak berkompeten lainnya.
Upaya menggali informasi dan meminta konfirmasi masih terus dilakukan.
Heboh Pejabat di Provinsi Bengkulu oleh KPK mulai menemukan titik terang, Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata membenarkan adanya pemeriksaan beberapa orang di Polresta Lebih lanjut Kombes Pol Deddy enggan memberikan secara detail siapa dan apa kasus yang tengah diselidiki tersebut.
Dia menyebut, pemeriksaan dilakukan oleh Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), beliau mengaku tidak tahu ada beberapa dan profesi orang yang diperiksa tersebut. Yang pasti, kata dia pemeriksaan dilakukan secara tertutup.
Polresta hanya mengamankan kegiatannya saja.“Kita tunggu perkembangan lebih lanjutnya aja ya kita hanya mengamanahkan kegiatan dan baru ada keterangan lebih lanjut,” jelas Kapolres.Sebelumnya diketahui ada sebanyak 2 orang dibawa Ke Polresta Bengkulu digiring ketat oleh aparat kepolisian Polresta Bengkulu, Kedua orang itu dibawa setelah beredarnya kabar Operasi Tangkap Tangan (OTT).
Dan menurut informasi yang beredar bahwa ada Tujuh kepala dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu yang diduga terjaring pungkas nya//MB com***
